Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Keluhan-keluhan lambung (Dr. C.A. de Geus)

Keluhan-keluhan lambung (Dr. C.A. de Geus) - Karsinoma-karsinoma lambung kerapkali telah terdapat lama sebelum diagnosanya dibuat, karena pada permulaan hanya memberikan problema-problema yang tidak khas. Keluhan-keluhan seperti rasa penuh, rasa kosong, rasa berat di daerah lambung atau rasa tertekan retrosternal sebagian besar merupakan keluhan-keluhan fungsional dan kalau keluhan-keluhan ini sifatnya organik, maka sebagian besar tidak merupakan akibat dari kelainan meligna.

Yang juga dapat menyesatkan ialah bahwa pada karsinoma lambung keluhan-keluhannya dapat hilang dengan istirahat. Dengan tepat Cornelissen (1977) memberi nasihat untuk dokter keluarga, bahwa jika penderita lambung mengatakan ''saya lebih sakit daripada yang tuan kira'' itu harus dianggap serius.

Juga kalau genesis psikososial dari keluhan-keluhan itu tampaknya jelas, maka tetap pentinglah untuk memeriksa perut, mengadakan ''rectal toucher'', memeriksa fossae supraclaviculares dan diperiksa berulang-ulang Hb-nya, kecepatan endap darah dan faeces atas darah yang tersembunyi (8occult) dan kalau perlu mengerjakan pemeriksaan rontgenologik.

Baca juga selanjutnya di bawah ini

Gangguan defekasi (Dr. C.A. de Geus)

Hiperperistaltik adalah salah satu gejala pertama pada karsinoma pilorus. Penderita-penderita dengan ulcus ventriculi dan dengan gastritis atrofik termasuk suatu golongan resiko. Tiap ulcus ventriculi merupakan indikasi untuk gastroskopi dan biopsi. Pada keluhan-keluhan lambung yang berulang maka dianjurkan untuk menjalankan gastroskopi, juga jika tidak terdapat kelainan pada foto rontgen.