Diferensial-diagnosa dan pembagian stadium
Diferensial-diagnosa dan pembagian stadium - Setiap ada perdarahan tidak teratur di sekitar menopause atau sesudahnya pertama-tama harus diadakan diagnosa banding dengan karsinoma cervicis uteri. Dengan pertumbuhan karsinoma corpus uteri ke dalam cervix, pembedaan ini hanya mungkin atas dasar pemeriksaan histopatologik.
Pada perdarahan sesudah menopause harus juga dipikirkan perubahan-perubahan selaput lendir yang diinduksi hormonal, biasanya karena hormon yang diberikan eksogen. Di samping pil atau suntikan, harus diperhatikan juga penggunaan obat-obat rambut yang mengandung estrogen; resorpsi estrogennya cukup besar.
Polip-polip corpus uteri dan mioma yang nekrotik merupakan salah satu sebab perdarahan, tapi ini jarang dijumpai. Pada perdarahan-perdarahan yang kecil harus juga diadakan diferensial-diagnosa terhadap perdarahan-perdarahan selaput lendir oleh karena atrofi dan juga harus diingat kemungkinan caruncula urethrae dan hemorroid yang berdarah. Penting juga untuk diingat bahwa perdarahan abnormal dapat merupakan gejala satu-satunya karsinoma ovarium atau karsinoma tuba yang jarang didapatkan.
Pembagian stadium.
- Stadium O : Hasil-hasil histologik mencurigakan akan tetapi tidak membuktikan karsinoma.
- Stadium I : Karsinoma terbatas pada corpus uteri.
- Stadium II : Karsinoma tumbuh ke dalam corpus dan cervix.
- Stadium III : Karsinoma meluas ke luar uterus, akan tetapi tidak di luar pelvis minor.
- Stadium IV : Karsinoma meluas ke luar pelvis minor dan telah menginfiltrasi mukosa rektum atau kandung kencing.
Untuk stadium I masih dapat diadakan pembagian lagi, yang belum diterima secara umum, yaitu menurut panjangnya sonde uterus (Ia <8 cm; Ib >8 cm) dan pembagian mikroskopik menurut derajat invasi miometrium. Di berbagai klinik pembagian ini sudah dipakai untuk penentuan terapi.