Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Patologi pertumbuhan lokal dan metastasis

Patologi pertumbuhan lokal dan metastasis - Karsinoma planoselulare merupakan bagian yang tersering dari karsinoma-karsinoma rongga mulut; disamping itu terdapat karsinoma adenoid kistik dan adenokarsinoma yang berasal dari kelenjar-kelenjar ludah kecil. Limfoma maligna (Hodgkin, retikulosarkoma, limfosarkoma) kadang-kadang juga terjadi di dalam oropharynx (lingkaran Waldeyer) dan lama-kelamaan dapat tumbuh terus ke dalam rongga mulut.

Pertumbuhan lokal.

Karsinoma epidermoid mula-mula terjadi sebagai suatu defek mukosa yang erosif, kemudian tumbuh tumor yang ulseratif endofotik, atau suatu tumor papillomatosa yang tumbuh eksofitik. Tumor-tumor yang ulseratif, sesudah mula-mula mengadakan perluasan superfisial, akan tumbuh infiltratif ke dalam struktur-struktur di sekelilingnya, seperti mandibula, maxilla, otot-otot dasar mulut atau lidah dan syaraf-syaraf yang terdapat di situ.

Metastasis.

Karsinoma epidermoid terutama mengadakan metastasis secara limfogen, dalam hal ini ke kelenjar limfe leher, yaitu ke rantai kelenjar submandibuler dan juguler. Karena persilangan saluran-saluran limfe, metastasis ini dapat terjadi baik homo maupun heterolateral. 

Baca juga selanjutnya di bawah ini


Simptomatologi klinik pada mulut

Makin dekat letak tumor terhadap garis median, semakin besar kemungkinannya mengadakan metastasis bilateral. Cara metastasis hemotogen sekarang semakin banyak dijumpai daripada dahulu (paru). Barangkali ini berhubungan dengan hasil terapi tumor lokal yang lebih baik, sehingga penderita-penderita sekarang sampai pada manifestasi metastasis umur. Dahulu penderita sudah maninggal karena komplikasi-komplikasi proses tumor yang lokal sebelum terjadi manifestasi umum.